 |
| PELATIHAN JURNALISTIK PELAJAR KOMUNITAS NGEJAH |
PELATIHAN JURNALISTIK PELAJAR KOMUNITAS NGEJAH
Oleh: Vita Siti Zulaekha
"Alhamdulillah, meskipun kami berada di wilayah pedesaan, melalui kegiatan pelatihan ini kami dapat mengenal istilah jurnalistik dan kami berharap kegiatan ini terus dilaksanakan agar kami semakin memahami ilmu jurnalisme." Begitu ungkap salah seorang peserta saat diminta tanggapannya mengenai pelatihan jurnalistik pelajar yang diinisiasi oleh Komunitas Ngejah.
Kegiatan ini diselenggarakan di Baledesa Sukawangi, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut. Sekitar 170 pelajar dari 13 sekolah, baik SMP maupun SMU, berasal dari kecamatan Singajaya, Banjarwangi, dan Peundeuy (Kabupaten Garut), serta kecamatan Bojonggambir (Kabupaten Tasikmalaya), dengan antusias mengikuti acara ini. Roni Nuroni, ketua pelaksana, menjelaskan bahwa "kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 28 hingga 30 September 2012, dengan materi menulis, blogging, dan audio visual."
"Kegiatan pelatihan ini menjadi pintu awal untuk menumbuhkan kesadaran bermedia di kalangan pelajar, terutama di wilayah Garut Selatan dan Tasik Selatan. Melalui kegiatan ini, kami berharap para pelajar tidak hanya menjadi pengguna media, tetapi juga mampu menjadi pembuat konten. Melihat antusiasme para peserta, saya berharap sekolah-sekolah juga mendukung dengan mendirikan ekskul jurnalistik di masing-masing sekolah," ujar Nero Taopik Abdillah, koordinator Komunitas Ngejah.
Beberapa fasilitator seperti Nero Taopik Abdillah, Ibnu Hijar, dan Dr. Endang Kasupardi M,Pd memberikan materi tentang menulis. Sementara Panji dan Siswandi Kofita secara praktik menjelaskan pembuatan video dokumenter, dan Duddy RS serta Yudha menjelaskan tentang Konvergensi Media. Fasilitator lainnya, seperti Dudu Abdurrahman, Arief Ref, dan Deri Hudaya, membantu membimbing peserta dalam diskusi.
Dalam sela-sela kegiatan, Maman Noerzaman dari Komunitas Baju Kopral Ciamis berbagi pengalamannya tentang proses menulis dan perjalanan organisasi jurnalistik di Ciamis. Dengan semangat, Maman Noerzaman menginspirasi peserta untuk belajar menulis lebih tekun.
Kegiatan Pelatihan Jurnalistik Pelajar Komunitas Ngejah diakhiri dengan tanggapan dan komentar dari perwakilan peserta. Seluruh peserta menyatakan rasa bangga dan berharap kegiatan ini dapat diadakan kembali tahun depan. Nero Taopik Abdillah, Roni Nuroni, dan Ruli Lesmana, ST. selaku panitia pelatihan, menutup acara dengan mengajak semua peserta untuk berdoa agar kegiatan ini memberikan manfaat yang besar.
(Vita Siti Zulaekha, siswa MTs-SARiyadlul Huda Singajaya-Garut/anggota Komunitas Ngejah)
